Tuesday, March 31, 2009

Aku tidak bisa lupa!!


Semalam, aku mengundang dua orang datang ke rumahku. Kami ngobrol panjang lebar, bahkan sangat panjang dan lebar.

Satu orang teman ini tengah ‘terjatuh’ ke dalam ‘pergaulan’ tidak sehat antara laki-laki dan perempuan. Dimana kategori ‘tidak sehatnya’? Kalau itu yang hendak ditanyakan, maka aku akan menjawab begini: Kategori tidak sehatnya bisa dilihat dari pertumbuhan rohani orang itu. Bukan sok ‘ngeroh’, tapi jelas orang ini sudah kehilangan ‘kemerdekaannya dalam Kristus’.

Orang ini, semangatnya telah menurun drastis, tidak berapi-api, tidak memiliki pergerakan, gairah, keinginan yang besar untuk jiwa-jiwa diselamatkan, itu sudah tanda yang sangat jelas bagi seseorang yang ‘telah terganggu ibadahnya’

Dan, memang benar! Dia kehilangan banyak sekali segala sesuatu di dalam Tuhan. Terfokus pada apa yang ditawarkan dunia yang bisa menyeretnya dalam kebinasaan kekal.

Selain pembicaraan tentang komitmen kepada kekudusan, Firman Tuhan, dsb. Aku membagikan dan menceritakan bahwa aku juga pernah mengalami yang dia alami. Tidak akan mudah melewati semua yang terjadi, tidak mudah meninggalkan segala sesuatu dan meletakkannya di bawah kaki Kristus. Tidak mudah bagi daging manusia!

Semua orang bisa memberikan nasehat yang baik, semua orang bisa memberikan koreksi. Semua orang bisa memberikan peringatan, teguran untuk membawa kita kembali kepada Tuhan. Tetapi tanpa ‘kesadaran’ yang benar-benar muncul dari dalam hati kita sendiri, maka semua itu tidak akan pernah terjadi, dan selamanya kita akan terus terganggu!

“Aku bersyukur karena aku tidak bisa lupa dengan semua kejadian itu. Satu tahun berlalu, dan kamu sudah melakukan 2 kali kesalahan yang sama. Aku, sejak aku melakukan kesalahan itu 10 tahun yang lalu, sampai sekarang aku masih merasakan ‘sakitnya’ kejahatan yang kulakukan itu. Aku masih merasakan bagaimana tidak enaknya ‘terkapar tanpa daya di bawah kuasa dosa’. Aku masih merasakan sakitnya terbelenggu oleh kepalsuan janji dunia. Aku masih bisa merasakan pahitnya belenggu tipu muslihat. Aku masih mengingat semuanya, dan aku bersyukur untuk semua. Bukan untuk menjadikanku sombong. Karena aku pernah minta sama Tuhan supaya melepaskan semua ingatan itu dari otakku dan ternyata tidak terkabul. Sekarang aku sadar, ternyata ingatan itu tetap ada untuk menjagaku supaya tidak terjatuh lagi dalam kesalahan yang sama! Ingat ini!! Sampai kesadaran bahwa kamu berdosa! Bahwa kamu telah berzinah di hadapan Tuhan! Bahwa kamu telah melanggar kekudusanNya Tuhan, kamu tak akan pernah lepas dan bertobat dari dosamu!”

Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak dapat menjadi murid-Ku. ... Demikian pulalah tiap-tiap orang di antara kamu, yang tidak melepaskan dirinya dari segala miliknya, tidak dapat menjadi murid-Ku. (Lukas 14:27, 33).

Dosa itu sangat dekat dengan kita, mengintip setiap waktu di depan pintu, menggoda kita untuk mengikuti ajakannya. Hanya orang-orang yang berpegang kuat kepada Tuhan, yang penuh di dalam Dia, yang benar-benar mengenal Dia yang akan tetap kuat dan bertindak. Aku, kamu dan siapapun bisa terjatuh di tempat yang sama. So, takutlah akan Tuhan!

Akhir kata dari segala yang didengar ialah: takutlah akan Tuhan dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang. Karena Tuhan akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat. (Pengkotbah 12:13-14)

0 comments:

Post a Comment

Hi sahabat, tengkyu banget udah mau komentar... ayo semangat!!

Radio Worship

  © Blogger templates ProBlogger Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP