Saturday, March 06, 2010

Pesonamu mengalihkan duniaku




“Ik… whoiiiii… kamu sekarang mulai selingkuh ya…” tegur seseorang partner tiba-tiba mengagetkanku

“HEHHHH!!!! Siapa selingkuh???” jawabku spontan

“Kamulah… kan aku lagi bicara sama kamu! Itu lihat, yang di ’panteng’ di komputermu dia mulu nggak kayak kemarin-kemarin..” katanya sambil menunjuk monitor komputerku

“Oooo… dia. Iya. Aku lagi males ke yang satunya, lagi nggak asik”

“Pindah ke lain hati nehhhh ceritanya…”

“Kayaknya sih gitu… Dia ini lebih asik, aku tanpa beban dengannya, tanpa prasangka, menantang untuk dipahami, dimengerti dan dihormati” jawabku enteng

“Gitu ya… padahal kalo nggak salah kamu mau ada proyek sama yang dulu kan… kalo ditinggal gimana? Emang kamu ada masalah?”

“Proyek ya proyek… rasa ya rasa… dibedain ajalah. Emang kalo ada proyek berarti harus ada rasa juga? Masalah sih nggak ada, perdebatan sengit udah mereda, ejek mengejek juga sudah berkurang… yaahhh… biasa waelah. Tapi memang kuakui kalau gara-gara keributan-keributan beberapa waktu lalu itu membuat hatiku menjadi tawar dengannya, dingin, tak berasa [Daripada aku boong sok masih asik, sok masih enjoy… ya kubilang begitulah…!]”

“Terus, proyek beberapa bulan lagi itu gimana?”

“Ih nanya terusss sih! Ya, nggak tahu! Jalan aja dulu. Berharap aja semangatku balik lagi beberapa hari atau beberapa minggu ke depan, jadi bisa kukerjain proyek itu sepenuh hati.. ha ha ha…”

Kuakui… ku main hati… ku main hati… senandung partnerku itu sambil berlalu dari hadapanku.

***
Beberapa hari kemudian di suatu malam.

Aku merebahkan diri sambil menatap langit-langit kamarku. Keributan, keruwetan, keramaian, beberapa masalah, tantangan, ujian sudah mulai terselesaikan satu persatu, meskipun masih menyisakan deretan panjang kesabaran dan keteguhan hati.

“Ahhhhhh…. Apa yang harus kulakukan berikutnya Tuhan? Bagaimana aku menyelesaikannya? … , …, …., ???!! Jangan diam donk Tuhan… aku mesti gimana lagi…” gumamku pelan

Sadarkah kamu ada sesuatu yang hilang dari dirimu Ik? Tiba-tiba satu suara lembut muncul di hatiku

“Ahhh… apa hubungannya dengan pertanyaan-pertanyaanku? Lagian siapa bilang ada yang hilang! Aku masih tetap ketawa-ketiwi, cengengesan, masih berdoa, ke gereja, ngurus ini itu…. Apanya yang hilang”

Bukan hal-hal jasmani, bukan masalah ‘ritual’ agama yang kamu lakukan. Tapi kamu kehilangan hubungan persekutuanmu dengan Tuhan, suara itu seperti suara peringatan yang diberikan oleh seorang sahabatku beberapa hari sebelumnya

“Iya! Aku akui itu! Aku mengerahkan segenap kekuatan jasmani dan rohaniku untuk bertahan, untuk tegar dan teguh seperti gunung batu karena sekelilingku sedang membutuhkan itu. Aku menyelesaikan satu persatu tantangan dan masalah dengan kepala lebih dingin dari sebelumnya, apa yang salah dengan semua itu? Aku kira Tuhan bisa mengerti hal itu..” jawabku [aku mulai bicara sendiri hi hi hi…]

Tetapi, kamu pikir itu kekuatanmu kan? Dan kamu mulai merasa bisa, mulai merasa hebat, kuat, tak tertandingi. Sadarkah kamu siapa kamu tanpa semua itu?

***
Esoknya.

Aku membaca puisi salah satu sahabat di SS tentang “AKU hanya AKU”.

Ha ha ha ha… tepat seperti yang sedang kualami!

Apakah kehebatanku? Caraku mengatasi badai? Cara melewati tantangan? Cara mengatasi setiap pengujian? Kebaikanku? Semangatku? Pantang menyerahku? Apakah kebanggaanku? Kekuatanku? Daya tahanku? Atau apa?

Dan… tanpa sadar, aku lebih bertumpu pada semua itu dibandingkan menyadari siapa aku di hadapan Tuhan?

*&$%@#$#!!! Tiba-tiba aku merasa layak untuk memaki diriku sendiri!!!

Pesona kekuatan diriku sendiri telah mengalihkan pandanganku dari Tuhan. Duniaku yang semula dipenuhi oleh hubungan dengan Tuhan [meski bukan dengan cara sok ‘ngeroh’], telah tergantikan oleh hubungan dengan hikmat-hikmat manusia.

Inikah yang disebut ‘bermain hati’ di hadapan Tuhan?

Tiba-tiba aku mengerti arti ayat yang menuliskan… bukan kuat, bukan gagah tapi oleh RohKU, kata TUHAN. Ayat itu tak bisa jadi sekedar ‘latah’ untuk meyakinkan orang, tapi harus benar-benar dihidupi.

Ahhh… thanks God! Untuk setiap koreksi yang KAU berikan untuk membawaku kembali kepadaMu.

***

“Tumben main ke situ lagi… nggak ke yang lain…? udah nggak selingkuh lagi?” satu suara temanku yang iseng itu terdengar lagi

“HEH! Ini dunia maya doel!!! Cuma masalah situs. Ga ada selingkuh-selingkuhan… aku enjoy di tempat baru karena berbagai macam hal bisa kubaca di sana dan teman-teman yang kudapatkan bersikap sangat baik. Berteman dengan siapa saja… menjadi siapa saja… siapa tahu aku bisa menjadi terang bagi mereka. Bukan hanya ‘ngetop’ dan cerewet diantara ‘kita-kita’ aja”

“Ha ha ha ha… ga jadi putus nih ceritanya…” Tanya dia lagi

“HEH! Udah.. Sabda Space, Blogspot ataupun KOMPASIANA sama aja dunia maya-nya. Itu hanya bagian dari hobby, dan aku tak mau terpesona pada mereka lebih daripada TUHAN!... Udah ah,…kerja lagi sana!!

Biarlah hanya pesonaMu yang mengalihkan duniaku ya Tuhanku… bisikku pelan

Dan lagu itu kembali mengalun dari speakerku…

When the music fades
And all is stripped away
And I simply come
Longing just to bring
Something that's of worth
That will bless your heart

I'll bring You more than a song
For a song in itself
Is not what You have required
You search much deeper within
Through the ways things appear
You're looking into my heart

I'm coming back to the heart of worship
And it's all about You
All about You, Jesus
I'm sorry Lord for the thing I've made it
When it's all about You
It's all about You Jesus

King of endless worth
No one could express
How much You deserve
Though I'm weak and poor
All I have is Yours
Every single breath

I'll bring You more than just a song
For a song in itself
Is not what You have required
You search much deeper within
Through the way things appear
You're looking into my heart

I'm coming back to the heart of worship
And it's all about You
All about You, Jesus
I'm sorry Lord for the thing I've made it
When it's all about You
It's all about You Jesus

Its all about you
Jesus


Lyrics | Matt Redman - The heart of worship lyrics

0 comments:

Post a Comment

Hi sahabat, tengkyu banget udah mau komentar... ayo semangat!!

Radio Worship

  © Blogger templates ProBlogger Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP